Wednesday, August 24, 2016

POWERFULL FORMULA FOR BUSINESS


POWERFULL FORMULA FOR BUSINESS ini akan membuat Bapak Ibu mendapatkan tiga anugerah penting dalam bisnis, yaitu:

1. Transaksinya harus terjadi.
2. Transaksinya harus terus menerus.
3. Transaksinya harus membesar.
.
Terjadi - terus menerus - membesar.
.
Bagaimana caranya?
Nah ini resep yang akan membuat bisnis Anda sehat
VALUE OF PRODUCT
THE RIGHT CHANNEL
TARGETED MARKET
.
Mari kita bahas satu persatu, kalau satu perdua nanti jadinya cuma setengah-setengah.
.
VALUE OF PRODUCT = nilai produk.
Bangun NILAI bukan NOMINAL. Jika nilai meningkat maka nominal pun ikut naik. Tapi jika nilai merosot maka nominal pun akan jatuh.
Catat ini: VALUE BEFORE MONEY
.
Jadi jangan fokus sama MONEY.
Jangan mikirin UNTUNGNYA berapa.
Jangan dulu mikirin DU IT. Tapi DO IT aja.
.
Fokus aja sama VALUE
Pikirkan bagaimana kita bisa memberi KEBAIKAN.
Balasan kebaikan adalah kebaikan, Al-Quran bilang begitu. Hal jazaaul ihsan illal ihsan.
Menjual = memberikan solusi, menebar nilai dan manfaat seluas-luasnya.
.
Setuju ya?
.
Coba tanya pada diri sendiri:
Value apa yang di bawa oleh Produk yang Anda miliki saat ini,
1. SHS ?
2. KASROH ?
3. Diri Anda sendiri ?
.
Kalau belum ngerti value produk GNT tanya ke Bisnis Center (BC) masing-masing.
BC Jawa Timur 0812.3125.9296 (Adi)
BC Jawa Tengah 0877.5802.7173 (Ita)
BC Jawa Barat 0812.2080.713 (Nani)
BC Jakarta 0812.1089.5291 (Ilyas)
.
Value diri anda sendiri? Buka dan pahami Al-Quran. Karena Anda adalah Produk Allah yang tak ternilai harganya.
.
Catat ya:
kita tidak menjual barang tapi menjual value.
Uang tidak membeli barang tapi membeli value
.
Itu sebabnya ada kopi yang harganya,
3000 kalau beli di warung Mang Udin
25000 kalau beli di cafe Roti O
Kalau ngopi di Starbucks berapa?
.
Uang tidak membeli secangkir kopi TAPI uang membeli hal-hal ghaib di sekitar secangkir kopi itu yang disebut value.
.
Paham?
.
Value product ini harus dipahami dulu supaya ga salah target market dan ga salah pilih saluran distribusinya.
.
Kita data outlet tapi salah outlet? Barang numpuk ga ada yg beli. Transaksi ga terjadi. Semangat bisnis pun ambrug. Jangan sampai terjadi itu.
Bisnis ini berkelanjutan, mungkin akan melampaui usia kita. Jadi perlu dibangun pondasi dan tiang-tiangnya supaya kokoh.
.
Setelah memahami value of product dari SHS dan KASROH baru lah kita mengetahui siapa saja yang menjadi TARGETED MARKET. Fokus kita hanya kesitu.
.
Pasar muslim 100% tapi targeted market kita hanya 20% tetap kita fokus pada target yg 20% itu. Jangan nyasar, jangan membabi buta. FOKUS bagaimana dari target yg 20% itu bisa menghasilkan OMSET 80%. Itu hukum pareto. Sisa market lainnya yg 80% sebagai bonusnya aja semoga bisa menggenapi sisa omset yg 20% tadi.
.
Saya ulangi:
FOKUS pada TARGETED MARKET meski hanya 20% untuk menghasilkan OMSET 80%
.
TARGETED MARKET = pasar yang definitif tertarget. Calon BUYER yang sudah kita tandai dan kita incer supaya jadi CUSTOMER.
.
Buyer = pembeli. Bisa saja coba-coba beli. Belum tentu beli lagi.
Customer = pembeli yang repeat order terus karena puas dengan Value of Product yang kita berikan.
.
Jadi siapakah TARGETED MARKET kita?
1. Para TAMU ALLAH. Jamaah Haji dan Umroh
2. Para CALON Haji dan Umroh. Siapakah calon tamu Allah? Lah semua kaum muslimin pengen jadi tamu Allah
3. Di outlet manakah para Tamu Allah dan calon tamu Allah berkumpul?
.
Perlu diingat,
MARKET membeli PRODUCT karena VALUE
Jadi value ini adalah KEBAIKAN atau amal sholeh yang perlu ditebar di outlet-outlet TARGETED MARKET kita tadi
1. Berikan edukasi bagaimana menjadi tamu Allah yang sehat
2. Berikan edukasi bagaimana berbisnis yg halal supaya pergi haji dan umrohnya pakai uang halal, engga riba.
3. Bantu travel2 umroh haji untuk menjaring kaum muslimin supaya bisa punya uang halal untuk pergi haji dan umroh? Caranya: supaya bisa punya uang halal ya belajar bisnis tanpa riba, supaya bisa sehat jiwa raga ya minum SHS dan KASROH.
.
Bagaimana, sudah terbayangkah siapa TARGETED MARKET Anda? Dan kemana kaki Anda melangkah?
.
Ok kita lanjut
.
VALUE OF PRODUCT sudah ok punya.
TARGETED MARKET sudah jelas data dan alamatnya.
Nah sekarang resep ini jangan sampai lupa,
Bagaimana cara Value of Product mengalir ke Targeted Market?
.
Alamat sudah jelas mau ke Solo lanjut Surabaya eh malah pakai sepeda ontel, kapan sampainya? Gempor iya.
.
Atau,
.
Kita taruh SHS dan Kasroh di Toko OBAT BIRU? Atau di seluruh apotik? Siapa yg mau terima? Konsinyasi? Lah modalnya piye? Ada jaminan dibeli? Apa targeted market kita sudah tau ada SHS dan KASROH di situ? Siapa yg kasih tau? Nunggu iklan? Kelamaan.
.
THE RIGHT CHANNEL = saluran yang tepat agar barang mengalir lancar ke konsumen. Saluran distribusi apa yg kita gunakan? Murah, Cepat dan Tepat menuju sasaran.
.
Coba catat ini:
CHANNEL #1 : rekrut reseller. 1 kelurahan 1 reseller. Berikan valuenya mengapa harus JOIN RESELLER bersama RCC. Pendidikan Bisnis Gratis tis dan berkelanjutan BIar RIBA raIB itu yg jadi Value utamanya. Ingat ya, GNT merapat ke RCC karena kita memberikan solusi bagaimana bebas riba.
Salah satu solusinya adalah
BISNIS TANPA RIBA. Itu value kita punya!
Saat ini kita ingin bangkit dari keterpurukan ekonomi akibat riba. Itu Value kita punya!
Dan kita ingin menolong orang lain juga supaya bebas riba. Itu Value kita punya!
.
Jadi yang saya maksud jangan sampai kita kehilangangan identitas adalah jangan sampai kita kehilangan Value. Tanpa Value bagaimana kita bisa menghimpun Nominal?
.
Coba ini dicatat,
VALUE yang kita miliki adalah sebagai PENGIAT ANTI RIBA
Ayo kita bergerak sesuai dengan value yg kita miliki sendiri. Soal penyuluh haji sehat biar dari GNT aja. Kita sambil belajar.
.
Itu artinya apa?
Ayo semangat dakwah anti riba!
Rekrut 1 Kelurahan 1 orang yang mau diajak berdakwah anti riba lewat jalan bisnis
.
1 PEGIAT ANTI RIBA = 1 RESELLER
Di setiap kelurahan ada 1 orang yang bersedia mati untuk dakwah anti riba.
Tumbuh dong gelora JIHAD EKONOMI untuk wujudkan INDONESIA TANPA RIBA
.
Balik lagi,
THE RIGHT CHANNEL untuk mengalirkan VALUE OF PRODUCT supaya sampai dengan cepat ke TARGETED MARKET
.
Channel apa yg kita gunakan?
.
CHANNEL #1 adalah PULL
CHANNEL #2 adalah PUSH ke targeted market yg sudah kita bahas.
.
Ujung bisnis kita adalah PUSH, dorong terus agar Value of Product mengalir sampai jauh. Supaya alirannya lancar kita bangun PULL dulu. Itu pondasi. Supaya bisnis mengalir sendiri.
.
Saya tanya,
Mau nenteng-nenteng ember keliling kampung
Atau
Kita bikin jalur pipa-pipa aja supaya airnya ngalir sendiri?
.
Jawabannya sudah jelas.
Dan FORMULA BISNIS yang POWERFULL ini pun juga sudah jelas.
Saya tunggu actionnya.
Sudah itu kita lanjut ke pelajaran bisnis berikutnya supaya bisnis kita terus tumbuh mengakar berbatang berdaun dan berbuah insya Allah aamiin.

..........
Materi diatas saya sarikan dari Video Toturial Bisnis di Sekolah Bisnis Dua Kodi Kartika. Silakan pelajari sendiri. Banyak Video Bisnis yang keren dan isinya daging semua
.
Yuk bergabung
Bisnis Modal Tobat
Ketik: noriba_nama_kel.kec.­­kab.prov
Kirim WA ke 089695103518
kita ngegrup di WA

Friday, August 19, 2016

Bagaimana Alquran Memberi Energi Bisnis Agar Terus Tumbuh Melampaui Dunia?

Selama ini saya salah.
Akhirnya yang saya dapat hanya lelah.
Lelah berpikir
Lelah berbuat
Akhirnya jatuh, ambrug!
.
Untung ada Al-Quran.
.
Begitulah enaknya jadi umat Islam. Ada sumber energi yang terus terbarukan, engga pernah habis sepanjang masa.
Al-Quran terus menerus memberikan energi kepada pembacanya agar terus mampu berjalan sampai ke finish.
Di manakah garis finish dari sebuah bisnis? Sayangnya.. tidak ada garis finish dalam berbisnis kecuali mati dalam keadaan baik. Begitu kata CEO Keke Grup, Kang Rendy Saputra.
.
Bisnis yang sedang kita bangun secara nasional ini bukanlah bisnis jangka pendek. Berkelanjutan jauh kedepan. Namun begitu, tetap ada target-target jangka pendek yang harus kita capai.
.
Maka perlu saya mengajak teman-teman, mari kita perlu mengatur energi dengan baik. Jangan terlalu dikuras habis dan jangan terlalu ditahan-tahan.
.
Dalam sesi Sekolah Bisnis yang saya ikuti, Kang Rendy Saputra CEO Keke Grup bilang begini:
Perjalanan bisnis pun membutuhkan kecepatan dalam bergerak. Ketika Anda lamban bergerak, maka akan ada entitas bisnis lain yang lebih dahulu bergerak mendahului Anda. Akibatnya, mereka akan lebih dulu menyentuh pasar, lebih dulu berinovasi dan lebih dulu mencapai apa yang belum Anda capai.
Kedua konsekuensi tersebut menuntut Anda memiliki energi yang besar dalam berbisnis. Siapa yang tidak memiliki energi yang besar, ia akan lelah dan jatuh ditengah perjalanan. Namun siapa yang memiliki energi yang besar, Ia akan terus berlari hingga garis finish.
.
Teman-teman #PengusahaNORIBA yang saya hormati,
Apakah kita punya energi yg cukup besar untuk membangun syirkah nasional ini terus tumbuh melampaui usia kita?
Ataukah energi yang kita miliki saat ini hanya sebatas untuk bayar utang, beli mobil, beli rumah?
Jika itu sudah terpenuhi, habis lah energi kita.
Jika sebatas itu energi yang kita miliki, sudahlah, kita kalah dengan para pelaku riba itu. Energi kita sama saja dengan mereka. Kapitalis matrealistik.
.
Belum jauh kita melangkah.
Yuk serap energi ilahi dari Al-Quran.
.
BAGAIMANA AL-QURAN MEMBERI ENERGI BISNIS AGAR TERUS TUMBUH MELAMPAUI DUNIA.
.
Al-Quran menceritakan tentang dua batas energi yang berbeda. Yang satu hanya sebatas sukses dunia saja. Dan satu lagi melampaui sukses dunia, yaitu akhirat. Masing-masing memperoleh hasil usaha sesuai dengan energinya masing-masing.
.
فَمِنَ النَّاسِ مَن يَقُولُ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا وَمَا لَهُ فِي الْآخِرَةِ مِنْ خَلَاقٍ

Maka di antara manusia ada orang yang bendoa: "Ya Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia", dan tiadalah baginya bahagian (yang menyenangkan) di akhirat. [Al-Baqarah:200]
.
وَمِنْهُم مَّن يَقُولُ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Dan di antara mereka ada orang yang berdoa: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka". [Al-Baqarah:201]
.
أُولَٰئِكَ لَهُمْ نَصِيبٌ مِّمَّا كَسَبُوا ۚ وَاللَّهُ سَرِيعُ الْحِسَابِ

Mereka itulah orang-orang yang mendapat bahagian daripada yang mereka usahakan; dan Allah sangat cepat perhitungan-Nya. [Al-Baqarah:202]
.
Mari kita bertanya pada diri kita sendiri,
Di manakah batas energi yg kita miliki?
.
زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوَاتِ مِنَ النِّسَاءِ وَالْبَنِينَ وَالْقَنَاطِيرِ الْمُقَنطَرَةِ مِنَ الذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَالْخَيْلِ الْمُسَوَّمَةِ وَالْأَنْعَامِ وَالْحَرْثِ ۗ ذَٰلِكَ مَتَاعُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ وَاللَّهُ عِندَهُ حُسْنُ الْمَآبِ

Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga). [Ali Imran:14]
.
Energi duniawi, yaitu berupaya mendapatkan kesenangan hidup adalah energi yang dimiliki kebanyakan orang.
.
Dan karena itu, mereka saling menzalimi di antara mereka dengan melakukan praktek riba sedemikian rupa.
.
Sampai-sampai Nabi meramalkan bahwa semua umat akhir zaman akan memakan riba atau paling tidak terkena debu-debu riba.
.
Praktek riba membuat kita terpedaya mengejar ilusi. Kita mengira bahwa uang kertas itulah harta yang bernilai padahal Al-Quran mengatakan bahwa harta sesungguhnya adalah terdiri dari jenis emas dan perak.
.
Al-Quran memberikan energi sukses yang melampau dunia.
.
Perhatikan ayat-ayat berikutnya.
 .
قُلْ أَؤُنَبِّئُكُم بِخَيْرٍ مِّن ذَٰلِكُمْ ۚ لِلَّذِينَ اتَّقَوْا عِندَ رَبِّهِمْ جَنَّاتٌ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا وَأَزْوَاجٌ مُّطَهَّرَةٌ وَرِضْوَانٌ مِّنَ اللَّهِ ۗ وَاللَّهُ بَصِيرٌ بِالْعِبَادِ

Katakanlah: "Inginkah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?". Untuk orang-orang yang bertakwa (kepada Allah), pada sisi Tuhan mereka ada surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai; mereka kekal didalamnya. Dan (mereka dikaruniai) isteri-isteri yang disucikan serta keridhaan Allah. Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya. [Ali Imran:15]
.
Ayat berikutnya memberikan contoh perilaku yang digerakkan oleh energi ilahi, yaitu:
.
الَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا إِنَّنَا آمَنَّا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

(Yaitu) orang-orang yang berdoa: Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami dan peliharalah kami dari siksa neraka," [Ali Imran:16]
.
الصَّابِرِينَ وَالصَّادِقِينَ وَالْقَانِتِينَ وَالْمُنفِقِينَ وَالْمُسْتَغْفِرِينَ بِالْأَسْحَارِ

(yaitu) orang-orang yang sabar, yang benar, yang tetap taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah), dan yang memohon ampun di waktu sahur.  [Ali Imran:17]
.
Pertama, orang-orang yang menyatakan sikap iman. Sikap ini penting untuk merespon semua teori yang diajukan oleh Al-Quran, bahwa teori-teori itu harus dipraktekkan, termasuk teori-teori tentang bahaya riba dan solusinya. Allah murka kepada orang yang hanya berteori tapi tidak praktek.
.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لِمَ تَقُولُونَ مَا لَا تَفْعَلُونَ
كَبُرَ مَقْتًا عِندَ اللَّهِ أَن تَقُولُوا مَا لَا تَفْعَلُونَ

Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan? Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan. [Ash-Shaff:2-3]
.
Kedua, memohon ampun dari dosa dan memohon dipelihara dari azab neraka. Hal ini mencakup dua masa, yaitu masa lalu dan masa depan. Bagi kualitas perilaku ini tidak ada lagi trauma-trauma masa lalu ataupun ketakutan-ketakutan akan masa depan yang menghambat langkah-langkah perbaikan. Mereka penuh optimis akan karunia Allah.
.
Ketiga, orang-orang yang sabar, baik sabar menghadapi kegagalan maupun sabar menghadapi kesuksesan. Sabar ketika kekurangan uang itu sudah biasa, banyak yang berhasil. Sedangkan sabar ketika sedang memiliki banyak uang, di sini banyak yang gagal. Uang mampu merubah gaya hidup seseorang. Mereka yang tidak sabar mengelola uangnya akan terjebak kedalam gaya hidup yang menjerumuskan bisnisnya itu sendiri. Begitu juga sabar dalam menjalani proses bisnis. Mereka yang tidak sabar biasanya juga terjerat oeh praktek riba.
.
Keempat, orang-orang yang benar. Benar dalam berkata, berjanji, mempromosikan produk,, membuat laporan keuangan. Benar dalam menjalankan bisnisnya. Tidak menipu ataupun berbuat curang demi memperoleh keuntungan bisnis. Ini soal integritas, yaitu ketika kita melaksanakan apa yang kita katakan, dan mengatakan apa yang kita lakukan.
.
Kelima, orang-orang yang tetap taat dalam kondisi apapun. Dan ini soal loyalitas, yaitu ketika kita melakukan integritas itu secara terus-menerus berkesinambungan.
.
Keenam, berinfaq. Tidak menimbun harta, tetapi membuat harta beredar produktif. Ini penting dalam menopang kelancaran roda perekonomian.
.
Ketujuh, beristighfar di waktu sahur. Waspada di saat orang lalai. Tentang istighfar sudah kita bahas sebagai pintu pembuka rezeki pada bagian yang lalu.
.
Mari terus menyerap energi ilahi dari Al-Quran.
Jangan malah bisnis ini melalaikan kita dari Al-Quran.
Ingat teori Tijarotan lan tabur?
Ingat teori bisnis yang tidak akan merugi?
Bacalah Al-Quran.
Insya Allah aamiin.  


........
Ket. Foto
Kegiatan muraja'ah di Ponpes Modern Daar El Haq Rangkasbitung menggunakan Al-Quran Al-Hafidz, memudahkan menghafal dalam 3 jam. Hub 089638932008 (sms/wa) untuk mendapatkan Al-Quran Al-Hafidz.

Monday, August 8, 2016

Syirkah Nasional Pengusaha Noriba


Program nasional #PengusahaNORIBA membangun Badan Usaha Milik Masyarakat (Syirkah Nasional) :
.
1. RCC bekerjasama dengan PT. Gong Nusantara Tajir (GNT) menyelenggarakan Pendidikan Bisnis menjadi #PengusahaNORIBA secara teori dan praktek
.
1.1. Pendidikan bisnis dimulai dari Seminar Bisnis Tanpa Riba untuk menyatukan visi dan misi calon #PengusahaNORIBA sekaligus membuka wawasan dan paradigma solusi action menghapus riba
.
1.2. Bagi peserta Seminar Bisnis Tanpa Riba yang benar-benar berminat dilatih secara intensif menjadi #PengusahaNORIBA akan dilanjutkan dengan sesi Training Skill secara berkelanjutan
.
1.3. Seminar dan Training intensif tersebut dilakukan secara gratis
.
2. Peserta Seminar Bisnis Tanpa Riba yang berminat lanjut menjadi #PengusahaNORIBA dipersilakan langsung join Reseller. Ajukan wilayah Kelurahan mana yang akan dikelola (kordinasi antara Kord BC dan Marketing GNT ttg kuota yg masih kosong)
.
2.1. Serahkan administrasi apa saja yg harus dipenuhi sebagai Reseller. Serahkan kepada Kord. BC. (Pak Dirut dan Dir.Keu kordinasikan dengan Marketing GNT ttg administrasi Reseller)
.
2.2. Buat pendataan potensi pasar di wilayah yg sudah kita ajukan (Kord BC mensupport Para Reseller utnuk pendataan)
.
2.3. Buat pendataan berapa banyak calon reseller lainnya yang akan di rekrut untuk mengisi kuota wilayah yg masih kosong. (Kord BC mensupport Para Reseller untuk pendataan)
.
3. Distribusi Barang
.
3.1. Reseller order ke sub BC. Order dilakukan setelah ada pembayaran atau akad utang disetujui oleh BC.
.
3.2. Sub BC email order ke BC (Stock tersisa. Proyeksi kebutuhan stock kedepan)
.
3.2. BC email order ke GNT cc Bu Nani Noriba Pusat (Stock tersisa. Proyeksi kebutuhan stock kedepan)
.
3.3. GNT kirim barang ke Sub BC. Dan konfirmasi email ke BC cc Bu Nani Noriba Pusat
.
3.4. Reseller ambil barang ke Sub BC
.
4. Alur pembayaran
.
4.1. Reseller membayar dulu sebelum barang dikirim. Bisa juga akad utang selektif. BC yang bertanggung jawab.
.
4.2. Reseller bayar/Transfer ke BC. Bukti transfer kirim ke Sub BC
.
4.3. BC bayar/Transfer ke Bu Nani Noriba Pusat.
.
4.4. Bu Nani bayar/Transfer ke GNT
.
4.5. Gunakan 1 bank untuk mudahkan transfer dan cek online
.
5. Permodalan
.
5.1. Pembelian pertama dari Reseller akan dicatat sebagai modal NORIBA (minimal 1 juta atau akumulasi sampai 1 juta). Reseller sekaligus menjadi Pemodal sampai syarat modal 100 juta per BC terpenuhi
.
5.2. BC menghimpun para pemodal saja yg tdk ikut menjadi Reseller untuk membantu Reseller yg tidak punya modal
.
5.3. Pengelola adalah noriba pusat, BC Wilayah dan sub BC di tingkat Kab/Kota/Kec tergantung kepadatan pasar.
.
5.3.1. Noriba pusat membentuk BC Provinsi Jatim, Jateng, Jabar, DKI Jakarta, Banten, dan Lampung. Modal 100 juta per BC. (Cara mudahnya: mencari 100 Reseller yg juga tercatat sebagai pemodal)
.
5.3.2. BC provinsi membentuk sub BC. Modal min 10 juta per sub BC. Tergantung kepadatan pasar
.
5.3.3. Sub BC mengelola min 25 Reseller yang sekaligus menjadi pemodal min 1 juta
.
5.3.4. Permodalan ditutup jika sudah mencapai 100 juta per BC
.
6. Kegiatan bisnis #PengusahaNORIBA berbasis pada modal taubat riba dan asas tolong-menolong membangun sukses di atas kesuksesan bersama
.
6.1. Selain menghimpun modal komersil. Noriba Pusat dan BC serta sub BC juga menghimpun modal sosial.
.
6.2. Modal sosial berupa utang (qardh) dan ZIS
.
6.3. Modal sosial dihimpun secara internal maupun eksternal. Bekerjasama dgn Team Rumah Sedekah BIar RIBA raIB
.
7. Bagi hasil
.
7.1. Syirkah Nasional RCC GNT menggunakan skema syirkah Mufawadah
.
7.2. Syirkah Mufawadah adalah syirkah antara dua pihak atau lebih yang menggabungkan semua jenis syirkah di atas (syirkah inân, ‘abdan, mudhârabah, dan wujûh). Penjelasan lebih lanjut ttg jenis-jenis syirkah bisa klik http://ekonomiberjamaah.blogspot.co.id/2015/09/kerjasama-bisnis.html?m=1
.
7.3. Bagi hasil 70% untuk Pengelola dan 30% untuk Pemodal. Diberikan persemester dengan laporan perbulan.
.
7.4. Pengelola adalah Noriba Pusat, BC dan Sub BC
.
7.4.1. Pembagian antar pengelola berdasarkan KIP (Key Indicator Performance) ex. Pencapaian Target Omset wilayah, rekrutmen Reseller, pembukaan Sub BC. Dijelaskan lebih detail dalam internal pengelola
.
7.5. Pemodal adalah:
.
7.5.1. Pemodal saja.
.
7.5.2. Pemodal sekaligus Reseller
.
7.5.2.1. Sebagai Reseller mendapatkan bagi hasil dari GNT dalam sistem PULL dan PUSH. Sistem ini dijelaskan dalam Training Skill Reseller
.
8. Pendapatan Noriba Pusat
.
8.1. Noriba Pusat mendapatkan 6% dari omset nasional. Di share kepada pengelola dan pemodal.
.
8.2. Noriba Pusat mendapatkan 10% dari sistem PULL nasional. Yaitu rekrutmen Reseller yang dilakukan oleh Noriba Pusat dan BC Provinsi. Di share kepada pengelola dan pemodal.
.
8.3. Noriba Pusat mendapatkan 20-40% dari sistem PUSH nasional. Yaitu penjualan langsung yang dilakukan oleh Noriba Pusat dan BC Provinsi selama kuota wilayah Reseller masih kosong. Di share kepada pengelola dan pemodal. Jika semua kuota sudah terpenuhi maka Noriba Pusat dan BC Provinsi dilarang melakukan penjualan langsung.
.
9. Komunikasi dan Kordinasi
.
9.1. Komunikasi ekonomi berjamaah dipimpin satu komando/imam yaitu Komisaris. Musyawarah bersama Direksi. Grup WA: Direksi NORIBA
.
9.2. Komunikasi Direksi Noriba dengan para BC di Grup WA Noriba Indonesia Bangkit
.
9.3. Komunikasi nasional antar BC dan Sub BC dalam Grup WA Syirkah Nasional. Dewan Direksi Noriba dan Marketing GNT di sertakan dalam grup.
.
9.4. Komunikasi internal BC dan Sub BC dalam grup WA: BC RCC (Provinsi). Dewan Direksi Noriba dan Marketing GNT di sertakan dalam grup.
.
10. Cakupan Bisnis
.
10.1. Menyelenggarakan Pendidikan Bisnis untuk mencetak #PengusahaNORIBA di setiap Kelurahan seluruh Indonesia.
.
10.2. Membangun jalur distribusi nasional.
.
10.3. Membangun NORIBA MART yaitu supermaket herbal dan pangan sehat halalan thoyyiban di setiap Kabupaten dikelola oleh BC atau Sub BC
.
10.4. Membangun Kafe Tajir di setiap Kecamatan. Dikelola oleh Sub BC
.
10.5. Membangun GrowBag Tajir di setiap Kelurahan atau RW. Dikelola oleh Reseller.
.
Demikian. Bersama kita bisa insya Allah aamiin.
.
Update perkembangan Syirkah Nasional ini dapat diikuti di FB NORIBA INDONESIA BANGKIT
.
Silakan mendaftar.
Ketik: noriba_nama_kel.kec.­­kab.prov
Kirim ke 089695103518